Rabu, 21 Desember 2011

Orang Islam percaya dengan Hantu?





Islam tidak menjelaskan tentang adanya hantu. Istilah hantu yang seperti yang dikenal masyarakat awam tidak ada dalam istilah atau kamus Islam. Hantu yang seperti dikenal oleh masyarakat awam adalah ruh orang yang sudah meninggal yang tidak diterima di alam nirwana, yang kemudian kembali ke bumi berwujud hantu penasaran. Dalam Istilah umum sering di pakai kata arwah, seperti arwah gentayangan. Walaupun yang di maksud dalam kata arwah ini hanya sesosok bayangan makhluk halus. Kata Arwah berasal dari bahasa arab "ruh" yang berkonotasi jamak atau banyak. Bentuk jamak dari ruh adalah arwah. Namun dalam bahasa Indonesia kata arwah dipakai walaupun dalam konotasi tunggal. Jadi kalau kita pakai kata arwah gentayangan tapi kita maksud hanya satu makhluk, atau satu hantu, maka berarti salah dalam arti kata yang sebenarnya jika diambil dari kata bahasa arab tersebut. Karena kata arwah berarti banyak ruh-ruh, kalau diartikan satu itu salah. Dalam Islam tidak ada istilah atau pengertian hantu yang berasal dari arwah orang mati atu meninggal dunia seperti diatas. Islam sama sekali tidak mengakui adanya hantu.
Islam hanya mengajarkan bahwa adanya makhluk ghaib seperti malaikat dan jin. Jadi tidak ada makhluk jadi-jadian atau makhluk yang berubah wujud. Manusia memang mempunyai ruh tetapi ruh yang ada dalam tubuh manusia itu, adalah identik dengan manusia itu setelah jasadnya tiada. Artinya ruh itu adalah manusia itu sendiri. Setelah seorang manusia meninggal dunia jasadnya mati dan ruhnya berada dialam barzah. Tidak ada manusia yang berubah jadi makhluk hantu yang menakut-nakuti manusia kembali kealam dunia. Makhluk ghaib yang ada di dunia yang menakut-nakuti manusia adalah Jin. Jin adalah makhluk ciptaan Allah yang diciptakan sendiri. Bukan perubahan dari makhluk lain. Jin adalah makhluk ghaib maksudnya tidak nyata. Ia dapat berubah wujud dengan bentuk apa saja dengan izin Allah selain wujud aslinya. Wujud aslinya juga cukup menyeramkan. Jin ini yang iseng mengganggu manusia yang jadi hantu dan dia bohong pada manusia dengan mengatakan ia adalah ruh dari sesorang yang telang meninggal. Nah hantu dalam pandangan Islam menjawab fenomena alam yang seringnya terjadi penampakan itu adalah Jin. Syetan adalah sifat jahat yang ada pada manusia maupun Jin. Hantu bukan syetan. Tetapi jin yang dirasuki sifat syetan, yang selalu menggoda manusia untuk senantiasa sesat atau keluar dari ajaran Islam yang sebenarnya.